AntroUnairDotNet
ISSN 2303-3053
Vol. 3 / No. 1 / Published : 2014-02
Order : 2, and page :17 - 28
Related with : Scholar Yahoo! Bing
Original Article :
Jaringan sosial prostitusi peran dan fungsi mucikari di lokalisasi sanggrahan tretes
Author :
- Wahyu Adi Prasetyo*1
- Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Abstract :
Abstract Prostitution is social phenomena everlastingly present and develops luminance round a wheel the days of the existence of prostitution never finished be peeled. Nevertheless, the world prostitution at least can reveal a lot about the dark side of human life, not only related to the relation of genitals and they who engage in them, but also the party in a surreptitious manner enjoy and take benefits of the existence of prostitution. Economic needs must remain fiiled to continue living. Worked into commercial sex workers, becomes the choice of them. In a society commercial sex workers dipanadang not, either because of violating good manners the manners and social norm. There are groups who hated them, but not a bit that is adored her as landgrabber sex pemenuh estrous cycle a moment. Even comodities sexuality creating jobs with an offer of profits and the fulfillment of the need for widely. Keywords: social networks, The role and the functions of a fancywoman. Abstrak Prostitusi adalah fenomena sosial yang senantiasa hadir dan berkembang disetiap bulat roda zaman keberadaan prostitusi tidak pernah berakhir dikupas. Meski begitu, dunia prostitusi setidaknya dapat mengungkap banyak tentang sisi gelap kehidupan manusia, tidak hanya terkait dengan hubungan kelamin dan mereka yang terlibat di dalamnya, tapi juga partai secara sembunyi-sembunyi menikmati dan mengambil manfaat dari keberadaan prostitusi. Kebutuhan ekonomi harus tetap dipenuhi untuk melanjutkan hidup. Bekerja ke pekerja seks komersial, menjadi pilihan dari mereka. Dalam masyarakat pekerja seks komersial dipanadang tidak, baik karena melanggar etika yang sopan santun dan norma sosial. Ada kelompok yang membenci mereka, namun tidak sedikit yang memujanya sebagai penjajah seks pemenuh siklus estrus sesaat. Bahkan komoditi sexuaiity menciptakan lapangan pekerjaan dengan tawaran untung dan pemenuhan kebutuhan banyak. Kata kunci: jaringan sosial, peran dan fungsi mucikari.
Keyword :
Abstract Prostitution is social phenomena everlastingly present and develops luminance round a wheel the days of the existence of prostitution never finished be peeled. Nevertheless, the world prostitution at least can reveal a lot about the dark side of human life, not only related to the relation of genitals and they who engage in them, but also the party in a surreptitious manner enjoy and take benefits of the existence of prostitution. Economic needs must remain fiiled to continue living. Worked into commercial sex workers, becomes the choice of them. In a society commercial sex workers dipanadang not, either because of violating good manners the manners and social norm. There are groups who hated them, but not a bit that is adored her as landgrabber sex pemenuh estrous cycle a moment. Even comodities sexuality creating jobs with an offer of profits and the fulfillment of the need for widely. Keywords: social networks, The role and the functions of a fancywoman. Abstrak Prostitusi adalah fenomena sosial yang senantiasa hadir dan berkembang disetiap bulat roda zaman keberadaan prostitusi tidak pernah berakhir dikupas. Meski begitu, dunia prostitusi setidaknya dapat mengungkap banyak tentang sisi gelap kehidupan manusia, tidak hanya terkait dengan hubungan kelamin dan mereka yang terlibat di dalamnya, tapi juga partai secara sembunyi-sembunyi menikmati dan mengambil manfaat dari keberadaan prostitusi. Kebutuhan ekonomi harus tetap dipenuhi untuk melanjutkan hidup. Bekerja ke pekerja seks komersial, menjadi pilihan dari mereka. Dalam masyarakat pekerja seks komersial dipanadang tidak, baik karena melanggar etika yang sopan santun dan norma sosial. Ada kelompok yang membenci mereka, namun tidak sedikit yang memujanya sebagai penjajah seks pemenuh siklus estrus sesaat. Bahkan komoditi sexuaiity menciptakan lapangan pekerjaan dengan tawaran untung dan pemenuhan kebutuhan banyak. Kata kunci: jaringan sosial, peran dan fungsi mucikari,
References :
Agusyanto, Ruddy,(2007) Jaringan Sosial dalam Organisasi Jakarta : Rajagrafindo persada
Koentjoro,(2004) ON THE SPOT: Tutur Sarang Pelacur Yogyakarta : qalam
Archive Article
Cover Media | Content |
---|---|
![]() Volume : 3 / No. : 1 / Pub. : 2014-02 |
|