Berkala Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin
ISSN 1978-4279
Vol. 23 / No. 2 / Published : 2011-08
Order : 9, and page :136 - 141
Related with : Scholar Yahoo! Bing
Original Article :
Pemphigoid gestasionis
Author :
- Medhi Denisa Alinda*1
- Indropo Agusni*2
- Dep Kesehatan Kulit dan Kelamin FK Unair - RSUD Dr.Soetomo
- Dep Kesehatan Kulit dan Kelamin FK Unair - RSUD Dr.Soetomo
Abstract :
Latar belakang: Pemfigoid gestationis (PG) atau yang disebut dengan herpes gestationis, pertama kali ditemukan pada tahun 1872 oleh John Laws Milton. Penyakit ini adalah penyakit golongan autoimun yang termasuk dalam golongan vesikobulosa dan relatif jarang ditemukan selama kehamilan. Tujuan: Memberikan gambaran tentang gejala serta perjalanan penyakit PG termasuk komplikasi berat yang dapat timbul. Telaah Kepustakaan: PG merupakan penyakit autoimun yaitu berupa bula subepidermal yang terjadi pada kehamilan dan secara genetik berkaitan dengan HLA-DR3 dan HLA-DR4. PG biasanya dapat ditemukan pada kehamilan trimester 2 dan 3 dan dapat terjadi eksaserbasi pada periode post partum. Manifestasi klinis yaitu berupa makula eritematus, plak urtikaria, yang kemudian dapat berkembang menjadi bula. Pada pemeriksaan serologi didapatkan kumpulan C3 sepanjang lapisan epidermis-dermis. Terapi dari PG adalah bertujuan untuk mencegah meluasnya bula dan menghilangkan rasa gatal. Kesimpulan: Penderita dengan riwayat PG adalah dapat mengalami rekurensi.
Keyword :
References :
Shornick J,(2008) Pemphigoid Gestationis New York : Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine
Archive Article
Cover Media | Content |
---|---|
Volume : 23 / No. : 2 / Pub. : 2011-08 |
|