Berkala Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin
ISSN 1978-4279
Vol. 25 / No. 3 / Published : 2013-12
Order : 3, and page :163 - 170
Related with : Scholar Yahoo! Bing
Original Article :
Cutaneus vascular dissorders in elderly
Author :
- Nadia Wirantari*1
- Diah Mira Indramaya*2
- Mahasiswa Fakultas Kedokteran
- Dosen Fakultas Kedokteran
Abstract :
Latar Belakang: Seiring pertambahan usia, terjadi penurunan progresif fungsi dan kapasitas kerja seluruh organ tubuh, termasuk kulit.Salah satu implikasi klinisnya adalah gangguan vaskular pada kulit, yang tersering adalah ulkus pada ekstremitas bawah. Tujuan: memberikan pengetahuan tentang patogenesis, gejala klinis, pemeriksaan dan penanganan gangguan vaskular kulit yang paling sering terjadi pada usia lanjut, yaitu ulkus varikosum, ulkus arteriosum, ulkus diabetikum dan ulkus dekubitus. Telaah kepustakaan: Penuaan kulit terjadi secara intrinsik dan ekstrinsik, dan menyebabkan penurunan fungsi pertahanan kulit, fungsi proteksi mekanis, fungsi penyembuhan luka, dan perubahan struktur vaskular kulit. Perubahan tersebut menyebabkan populasi lanjut usia rentan terhadap kelainan vaskular kulit, yang tersering yaitu ulkus varikosum, ulkus arteriosum, ulkus diabetikum dan ulkus dekubitus, yang masing-masing memiliki etiologi dan gambaran klinis yang berbeda. Diagnosis etiologi vaskular yang tepat diperlukan dalam penanganan dan perawatan masing-masing jenis ulkus. Simpulan: Penanganan ulkus yang tepat sesuai dengan patogenesisnya dibutuhkan untuk menurunkan morbiditas dan meningkatkan kualitas hidup pada usia lanjut.
Keyword :
vascular disorders, aging, elderly, venous, arterial,
References :
Boulton A, Kirsner R, Vileikyte L.,(2004) Neuropathic diabetic foot ulcers. 351: 48-55 : N Engl J Med
Archive Article
Cover Media | Content |
---|---|
![]() Volume : 25 / No. : 3 / Pub. : 2013-12 |
|