UNIVERSITAS AIRLANGGA



Detail Article

Jurnal Analisis Hubungan Internasional

ISSN 2302-8777

Vol. 1 / No. 1 / Published : 2012-12

Order : 5, and page :42 - 62

Related with : Scholar   Yahoo!   Bing

Original Article :

Penolakan australia untuk melakukan intervensi militer terhadap kudeta di fiji kasus: kudeta di fiji pada tahun 2006

Author :

  1. LEO REZA IRAWAN*1
  1. -

Abstract :

Stabilitas kawasan Pasifik Selatan memiliki peranan yang penting dalam keamanan nasional Australia. Atas dasar tersebut, Australia kerap melakukan intervensi militer terhadap negara-negara Pasifik Selatan yang memiliki permasalahan instabilitas internal di negara-negara tersebut. Sikap aktif dan responsif Australia tersebut tidak tampak dalam instabilitas internal yang terjadi di Fiji. Australia menolak melakukan intervensi militer di dalam empat kali kudeta yang terjadi di Fiji, termasuk dalam kasus kudeta tahun 2006. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah penyebab penolakan Australia untuk melakukan intervensi militer terhadap kudeta yang terjadi di Fiji pada tahun 2006. Permasalahan tersebut akan dianalisis menggunakan teori mengenai hubungan antara politik luar negeri, kepentingan nasional dan keamanan nasional, teori mengenai hubungan antara intervensi dan legitimasi dari intervensi tersebut, serta teori mengenai intervensi dari perspektif realis. Penelitian ini merupakan penelitian eksplanatif dengan teknik pengumpulan data melalui studi kepustakaan dan teknik analisis data kualitatif. Hipotesis dalam penelitian ini adalah penolakan Australia untuk melakukan intervensi militer terhadap Fiji dalam kasus kudeta yang terjadi pada tahun 2006 diakibatkan oleh dua hal: pertama, Australia tidak menganggap kudeta yang terjadi di Fiji sebagai ancaman terhadap keamanan nasional Australia. Kedua, tidak adanya dukungan negara-negara Pasifik Selatan terhadap intervensi militer sebagai respons regional terhadap kudeta yang terjadi di Fiji. Dukungan negara-negara Pasifik Selatan penting bagi legitimasi intervensi militer yang dilakukan Australia. Temuan berdasarkan penelitian yang dilakukan ini menunjukkan bahwa kedua hipotesis yang diajukan penulis dalam bab pertama terbukti. Hipotesa kedua yang diajukan penulis terbukti dengan catatan tambahan. Faktor lain yang ditemukan peneliti memiliki pengaruh dalam pembuktian hipotesa kedua adalah sikap Australia yang pasif dalam mengangkat permasalahan Fiji sebagai agenda regional.

Keyword :

intervensi militer, Australia, kudeta Fiji tahun 2006, ancaman terhadap keamanan nasional, dukungan negara-negara Pasifik Selatan,


References :

Bob Breen,(2008) Struggling for Self Reliance Canberra : The Australia National University

Departement of Defence Australia,(2009) Defending Australia in the Asia – Pacific Century: Force 2030, Defence White Paper 2009 Australia : Commonwealth of Australia

Departement of Foreign Affairs and Trade,(2004) Transnational Terrorism: The Threat to Australia Australia : Commonwealth of Australia





Archive Article

Cover Media Content

Volume : 1 / No. : 1 / Pub. : 2012-12
  1. Efektivitas Peran Unmee Dalam Menyelesaikan Konflik Ethiopia-eritrea Tahun 2000-2008
  2. Pengaruh Sadc Fta Terhadap Dominasi Ekonomi Afrika Selatan Di Negara Sadc Tahun 2000-2010
  3. Efektivitas Diaspora Falun Gong Dalam Membentuk Opini Global
  4. Kebijakan Cina Terhadap Proyek Clean Development Mechanism Di Sektor Energi Terbarukan: Kasus Huitengxile Wind Farm
  5. Penolakan Australia Untuk Melakukan Intervensi Militer Terhadap Kudeta Di Fiji Kasus: Kudeta Di Fiji Pada Tahun 2006
  6. Mediasi Indonesia Dalam Konflik Perbatasan Thailand Dan Kamboja Pada Tahun 2011
  7. Kepentingan Ethiopia Di Balik Intervensi Militer Dan Kemundurannya Di Somalia Tahun 2006 - 2009
  8. Kepentingan Perancis Atas Masalah Non-preference Immigration : Kasus Penggusuran Etnis Roma Tahun 2010
  9. Alasan Dilakukannya Merger Oleh British Airways Dan Iberia Di Tahun 2010
  10. Faktor-faktor Penghambat Kinerja End Child Prostitution, Child Pornography And Trafficking Of Children For Sexual Purposes (ecpat) Dalam Mengatasi Perdagangan Seks Anak Studi Kasus: Pariwisata Seks Anak Di Thailand Tahun 2007-2009
  11. Hubungan Kerjasama Sister City Surabaya-varna
  12. Penyebab Kegagalan Negosiasi Pertanian, Jasa, Dan Nonagriculture Market Access (nama) Dalam Doha Round Tahun 2001-2006
  13. Strategi Israel Dalam Interaksi Air Lintas Batas Di Daerah Aliran Sungai Yordan
  14. Alasan Perubahan Sikap China Terhadap Masalah Nuklir Iran Tahun 2010
  15. Strategi Nicolas Sarkozy Mendapatkan Dukungan Opini Publik Prancis Terkait Kebijakan Reintegrasi Prancis Dalam Nato
  16. Signifikansi Lombok Treaty Terhadap Kerjasama Pertahanan Indonesia-australia
  17. Gerakan Islam Politik Ikhwanul Muslimin Di Timur Tengah Pasca Keruntuhan Turki Utsmani
  18. Analisis Atas Alasan Venezuela Tahun 2007 Menjadi Mediator Penyelesaian Konflik Kolombia Dan Farc
  19. Globalisasi Dan Tingkat Kesejahteraan: Peran Negara Pasca Krisis Finansial Global Tahun 2008
  20. A Different Miracle: Faktor Pembeda Kemampuan Bric Dan Nic Dalam Mempertahankan Pertumbuhan Ekonomi Pada Krisis Ekonomi 2008
  21. Pengaruh Idiosinkretik Barack Obama Terhadap Perubahan Kebijakan Luar Negeri Amerika Serikat Atas Mesir Terkait Krisis Politik Mesir 2011