UNIVERSITAS AIRLANGGA



Detail Article

Japanology

ISSN 2302-2876

Vol. 5 / No. 1 / Published : 2016-01

Order : 11, and page :133 - 145

Related with : Scholar   Yahoo!   Bing

Original Article :

Makna alam dalam kumpulan haiku kaeru to nare yo hiyashi uri karya kobayashi issa

Author :

  1. Ayu Mardalita Dias*1
  1. Mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya

Abstract :

Kobayashi Issa dianggap sebagai salah satu penyair haiku yang membawa pengaruh terhadap sejarah sastra Jepang. Salah satu ciri khas yang tampak pada karyanya adalah ia banyak menggunakan objek alam terutama pada makhluk hidup, seperti katak, nyamuk, capung, dan hewan-hewan kecil lainnya yang dijadikan sebagai objek penelitian. Dalam kumpulan haiku karyanya yang berjudul Kaeru to Nare Yo Hiyashi Uri, haiku per haiku menunjukkan kesinambungan cerita perjalanan hidupnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan makna alam di balik struktur haiku yang unik. Selain itu, struktur yang terdapat pada haiku bisa dikatakan memiliki keistimewaan. Bagian-bagian yang tidak biasa terdapat pada tipografi dan pemilihan diksi. Untuk mengungkap makna alam sebagai kumpulan puisi, penelitian ini menggunakan teori structural dan teori semiotika. Setelah itu, untuk memahami arti dan tujuan penciptaan kumpulan haiku, penelitian dilanjutkan dengan pembacaan semiotika, dan memaknai pemakaian diksi yang dihubungkan dengan kehidupan penyair saat terciptanya kumpulan haiku tersebut. Dengan menggunakan teori-teori untuk penelitian ini, peneliti menemukan bahwa walaupun singkatnya alinea yang terdapat pada haiku, pembaca mampu terbawa pada dunia imaji penyair. Selain itu, pilihan diksi yang sederhana tidak menghalangi penyair untuk menyampaikan maksud penyair kepada pembaca. Justru dengan pemilihan kata yang sederhana, pembaca tidak terlalu sulit untuk menemukan makna yang ada pada haiku tersebut. Selain itu, pesan yang terdapat pada kumpulan haiku Kaeru to Nare Yo Hiyashi Uri, Issa ingin menyampaikan kepada pembaca bahwa sesulit apapun tantangan hidup yang menerjang tidak menghalanginya untuk tetap berkarya dan selalu ada ‘cahaya’ dibalik kegelapan. 

Keyword :

alam, haiku, semiotik, struktural, kaeru to nare yo hiyashi uri,


References :

Gollub, M., Stone, K. G., & Waki, A,(2014) Kaeru to Nare Yo Hiyashi Uri (Issa no Jinsei to Haiku) 1 : Iwanami Publisher

Pradopo, R,(2005) Pengkajian Puisi 1 : Gadjah Mada University Press

Purnomo, Antonius R. Pujo ,(2014) KIMI NI TODOKETAI 1: Kumpulan Puisi, Prosa, dan Drama Pilihan Jepang 1 : Era Media





Archive Article

Cover Media Content

Volume : 5 / No. : 1 / Pub. : 2016-09
  1. Penggambaran Karakter Buddha Di Dalam Film Saint Oniisan
  2. Hanko Vs Sain: Kecenderungan Minat Mahasiswa Universitas Hiroshima Terhadap Pengesahan Dokumen
  3. Ritual Penebangan Pohon Di Desa Kamusari: Sebuah Gambaran Kepercayaan Shinto Dalam Film Wood Job
  4. Konstruksi Cerita Rakyat Jepang (foklor) Dalam Iklan Televisi Produk Smartphone Au Tahun 2016
  5. Kalimat Tanya Negasi Naindesuka Dan Masenka Dalam Drama 31 Sai De Isha Ni Natta Boku
  6. Analisis Gaya Bahasa Pada Yonkoma Manga Seitokai Yakuindomo
  7. Analisis Strategi Off Record Ironi Dalam Tuturan Merendahkan Orang Lain Pada Drama Gakkou No Kaidan
  8. Fungsi Dan Situasi Danseigo Oleh Tokoh Wanita Dalam Anime Genshiken Nidaime Second Season
  9. Relasi Dan Citra Tokoh-tokoh Perempuan Jepang Pada Novel Hado Boirudo Hado Rakku Karya Yoshimoto Banana
  10. Scentia Sexualis Dalam Novel Noruwei No Mori Karya Murakami Haruki
  11. Makna Alam Dalam Kumpulan Haiku Kaeru To Nare Yo Hiyashi Uri Karya Kobayashi Issa