UNIVERSITAS AIRLANGGA



Detail Article

Komunitas

ISSN 2303-1166

Vol. 4 / No. 2 / Published : 2015-02

Order : 14, and page :1 - 10

Related with : Scholar   Yahoo!   Bing

Original Article :

Komodifikasi kebahagiaan semu dalam game online (studi tentang konstruksi dan komodifikasi kebahagiaan dalam bermain game online pada gamer dewasa yang telah berkeluarga)

Author :

  1. Mukhammad Fatkhullah*1
  1. Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Abstract :

ABSTRAKPenelitian ini bermula dari realitas empiris dan kajian pustaka yang menunjukkan bagaimana seorang gamer dapat menghabiskan waktu, tenaga, dan materi hanya untuk bermain game online. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memetakan motif dan tujuan subjek melalui pertanyaan tentang konstruksi kebahagiaan dalam bermain game online yang meliputi kebutuhan subjek dan penggunaan waktu, tenaga, dan materi dalam bermain game online.Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif, dengan konstruksi sosial Peter L. Berger sebagai jalan masuk untuk menyibak realitas. Adapun setting sosial penelitian ini adalah kehidupan sehari-hari subjek karena subjek diyakini hidup dalam dua realitas, namun tetap dibatasi dalam lingkup komunitas virtual yang tercipta berdasarkan game online bergenre RPG yang mengusung tema “pertempuran tanpa akhir”, yaitu RF Olympic Indonesia. Melalui komunitas tersebut informan kunci dipilih secara purposive dan subjek lainnya dengan metode snowball namun tetap sesuai dengan kriteria-kriteria yang telah ditentukan.Hasilnya, konsep kebahagiaan dikonstruksikan dalam bentuk pencapaian individual, maupun kolektif, baik materil maupun non-materil (semu). Kebahagiaan materil meliputi kebahagiaan karena mendapatkan penghargaan dari penjualan barang, jasa, ataupun karakter dimana hasilnya dapat berdampak pada kehidupan nyata subjek. Sedangkan kebahagiaan non-materil meliputi pemenuhan akan hasrat memiliki, gengsi/prestis, kekuasaan, pengakuan, kebanggaan, serta keintiman hubungan dalam komunitas virtual. Sebagai jembatan untuk mendapatkan kebahagiaan tersebut, subjek menciptakan kebutuhan-kebutuhan yang harus ia penuhi, kebutuhan tersebut antara lain kebutuhan atas item/equipment dalam game, tergabung dalam komunitas, nama baik, termasuk bermain game secara kontinyu, oleh karena itu untuk mendapatkan kebahagiaan tersebut subjek harus membayarnya dengan mengorbankan tenaga, waktu, dan materinya. Komunitas memiliki peranan penting dalam proses sosial yang konstruktif tersebut, subjek yang konstruksi kebahagiaannya berorientasi pada komunitas akan lebih cenderung memiliki harapan-harapan untuk tetap bermain game online. Sebaliknya, subjek yang konstruksi kebahagiaannya berorientasi pada hal-hal di luar komunitas memiliki pandangan untuk berhenti bermain game online suatu saat nanti.

Keyword :

gamer dewasa, kebahagiaan semu, kebutuhan palsu, konstruksi sosial,


References :

Berger, Peter L. dan Thomas Luckmann,(2012) Tafsir Sosial atas Kenyataan: Risalah Tentang Sosiologi Pengetahuan 1 : Jakarta : LP3ES

Franceschini, Sandro (dkk),(2013) Action Video Games Make Dyslexic Children Read Better. Current Biology Volume 23. 18 Maret : Tersedia pada laman: htt]p://dx.doi.org/10.1016/j.cub.2013.01.044 terakhir diakses pada 31 Juli 2015.





Archive Article

Cover Media Content

Volume : 4 / No. : 2 / Pub. : 2015-02
  1. Gerakan Sosial Masyarakat Pegunungan Kendeng Utara Melawan Pembangunan Pabrik Semen Di Kabupaten Rembang
  2. Relasi Kekuasaan Di Kalangan Calon Anggota Legislatif Dalam Pemilihan Umum Legislatif Dprd Kota Surabaya Periode 2014-2019
  3. Pelembagaan Perilaku Mengemis Di “kampung Pengemis” (studi Deskriptif Pengemis Di Desa Pragaan Daya Kecamatan Pragaan Kabupaten Sumenep)
  4. Hegemoni Status Kesarjanaan Pada Mahasiswa Dan Lulusan Program Sarjana (studi Deskriptif Pada Universitas Airlangga)
  5. Gaya Hidup Brand-minded Pada Mahasiswa Kelas Menengah-bawah (studi Deskriptif Tentang Makna Di Balik Tindakan Sosial Mahasiswa Universitas Airlangga Kelas Menengah-bawah Pelaku Gaya Hidup Brand-minded)
  6. Mekanisme Adaptasi (mekanisme Adaptasi Pelajar Tidak Mampu Dalam Mengkonsumsi Kebutuhan Fisik Di “sma Trimurti” Surabaya)
  7. Reproduksi Kesenjangan Sosial Pada Mahasiswa (studi Pada Mahasiswa Penerima Beasiswa Bidikmisi Di Universitas Airlangga)
  8. Hubungan Pendidikan Vokasional Dengan Kemandirian Anak Yatim Pasca Terminasi Pelayanan Panti Asuhan Di Kabupaten Gresik
  9. Stigmatisasi Ibu Rumah Tangga Perokok (studi Kualitatif Tentang Bentuk Stigma Dan Respon Ibu Rumah Tangga Yang Merokok Di Surabaya)
  10. Konstruksi Sosial Orang Tua Mengenai Konsumsi Junk Food Untuk Anak Di Perkotaan (studi Deskriptif Pada Ibu Yang Memberikan Konsumsi Junk Food Pada Anak Di Perumahan Manyar Kota Surabaya)
  11. Konstruksi Sosial Ibu Rumah Tangga Alkoholik (studi Mengenaikonstruksi Sosial Ibu Rumah Tangga Pecandu Minuman Beralkohol Di Kawasan Kota Surabaya)
  12. Pernikahan Campuran Dalam Komunitas Arab (studi Tentang Penerimaan Keluarga Perempuan Arab Terhadap Pernikahan Campuran Di Sepanjang)
  13. Dinamika Konflik Horisontal Dalam Kasus Lumpur Lapindo (studi Deskriptif Mengenai Proses Terjadinya Konflik Antar Warga Dalam Penentuan Ganti Rugi Di Kasus Lumpur Lapindo)
  14. Komodifikasi Kebahagiaan Semu Dalam Game Online (studi Tentang Konstruksi Dan Komodifikasi Kebahagiaan Dalam Bermain Game Online Pada Gamer Dewasa Yang Telah Berkeluarga)
  15. Konflik Redistribusi Wewenang Buruh Pabrik Dalam Tubuh Serikat Buruh/pekerja Di Pt Kerja Rajasa Raya
  16. Pergeseran Nilai Dan Dukungan Sosial Keluarga Pada Orang Tua Lanjut Usia (studi Kasus Pada Lansia Miskin Di Kabupaten Blitar)
  17. Perjokian Skripsi Dikalangan Mahasiswa Di Pacitan
  18. Pemberian Imbalan Dalam Aktifitas Dakwah Agama Islam (studi Pemaknaan Ustadz Atau Ustadzah Terhadap Pemberian Imbalan Dalam Aktifitas Dakwah Islam Di Surabaya)
  19. Akomodasi Perkawinan Beda Agama Pada Lansia Di Surabaya (studi Tentang Strategi Mengakomodasi Konflik Spiritual)
  20. Dramaturgi Model Wanita
  21. Gerakan Mahasiswa Pasca Reformasi Dinamika Gerakan Mahasiswa Fisip Unair Airlangga Menurut Aktivis Mahasiswa Dalam Perspektif Konstruksi Sosial
  22. Penerimaan Gay Dalam Keluarga (studi Tentang Penerimaan Keluarga Terhadap Anggota Keluarga Yang Gay)
  23. Perempuan, Keluarga, Dan Hiv (studi Konstruksi Sosial Hidup Berkeluarga Bagi Perempuan Penderita Hiv/aids Di Kota Surabaya)