UNIVERSITAS AIRLANGGA



Detail Article

Jurnal THT - KL

ISSN 23378417

Vol. 6 / No. 2 / Published : 2013-05

Order : 5, and page :85 - 92

Related with : Scholar   Yahoo!   Bing

Original Article :

Diagnosis and management of diffuse esophageal spasm

Author :

  1. Tri Hedianto*1
  2. Sri Herawati *2
  1. Mahasiswa Fakultas Kedokteran
  2. Dosen Fakultas Kedokteran

Abstract :

Spasme esofagus difusa (SED) adalah abnormalitas motorik dengan karakteristik berdasarkan frekuensi, gerakan simultan yang intermiten, kontraksi esofagus dengan kesulitan menelan atau nyeri dada. Banyak hipotesis dan teori mengenai SED tetapi sampai saat ini etiologi pasti masih belum diketahui.1 Spasme esofagus difusa pertamakali dilaporkan oleh Osgood pada tahun 1889. Osler menggunakan istilah “oesophaginismus” sebagai nama lain SED. Peneliti setelahnya mengklasifikasikan gejala SED dengan nyeri dada dengan derajat yang bervariasi mulai letak nyeri dan durasi nyeri. Moersh dan Camp mendeskripsikan gambaran SED secara radiologi dengan cara menggunakan teknik barium swallow sehingga tampak gambaran beaded appearancedan corkscrew appearance.2,3 Deskripsi SED menggunakan manometri pertama kali diperkenalkan oleh Creamer, et al pada tahun 1958. Spasme esofagus difusa mempunyai karakteristik gerakan peristaltik esofagus secara simultan dan waktu kontraksi yang memanjang terutama pada bagian distal esofagus. Gambaran lain pada manometri juga didapatkan triple peak contraction. Lebih dari 40 tahun penggunaan radiografi dan manometri untuk SED secara konstan mempunyai hasil yang hampir sama, yaitu dengan ditemukanya abnormalitas kontraksi esofagus yang di sebabkan oleh otot polos pada esofagus bagian distal.2 Tinjauan pustaka ini dibuat dengan tujuan menjelaskan SED meliputi diagnosis dan penatalaksanaannya, sehingga diharapkan setelah membaca tinjauan pustaka ini dapat meningkatkan kemampuan diagnosis SED sehingga dapat dilakukan terapi lebih awal dan tepat.

Keyword :

Spasme Esofagus Difusa,


References :

Juniati SH,(2012) Fisiologi menelan p.13-7 : Buku Ajar Ilmu Kesehatan THT-KL Esofagus

Sperandio M,(2003) Diffuse esophageal spasm: Not diffuse but distal esophageal spasm (DES) Accesses January 4th2013 : http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/12870800

Hayashi H. ,(2003) Comparison of the Esophageal Manometric Characteristics of Idiopathic and Reflux-Associated Esophageal Spasm: Evaluation by 24-Hour Ambulatory Esophageal Motility and pH Monitoring Accesses January 4th 2013 : http://link.springer.com/article/10.1023%2FB%3ADDAS.0000004514.91064.7f?LI=true

Levine MS,(2006) Achalasia and diffuse esophageal spasm: Spectrum of findings and complementary roles of barium studies and manometry Accesses January 4th 2013 : http://www.appliedradiology.com/Issues/2006/05/Articles/Achalasia-and-diffuse-esophageal-spasm--Spectrum-of-findings-and-complementary-roles-of-barium-studies-and-manometry.aspx

Hirano I,(2006) Pathophysiology of achalasia and diffuse esophageal spasm Ac



Archive Article

Cover Media Content

Volume : 6 / No. : 2 / Pub. : 2013-05
  1. Comparison Studies Between The Result Of Cytology Swab By Nasopharyngoscope Approach With Blind Biopsy Histopathologic On Nasopharyng Carcinoma Patients
  2. Management Of Membranous Tracheal Stenosis Following Trachesotomy Complications Using Tracheoscopy And Endoscopic Excission Approach On Supraglotic Cyst Patient (a Case Report)
  3. Schwannoma Of Hypopharynx Extirpation Using External Pharyngotomy Approach (a Case Report)
  4. Assessing Allergic Rhinitis Using Visual Analog Scale
  5. Diagnosis And Management Of Diffuse Esophageal Spasm