UNIVERSITAS AIRLANGGA



Detail Article

Jurnal THT - KL

ISSN 23378417

Vol. 2 / No. 2 / Published : 2009-05

Order : 1, and page :62 - 68

Related with : Scholar   Yahoo!   Bing

Original Article :

Profiles of patients with laryngeal cyst on department of otorhinolaryngology head and neck surgery, faculty of medicine, rsud dr. soetomo surabaya (period of january 2004 – december 2008)

Author :

  1. Imam Muslih*1
  2. Irwan Kristyono*2
  1. Mahasiswa Fakultas Kedokteran
  2. Dosen Fakultas Kedokteran

Abstract :

Kista laring biasanya jinak dan jarang terjadi, sekitar 5% dari semua lesi laring jinak.1  Secara klinis, kista laring tampak sebagai benjolan sferis yang dibatasi oleh epitel tipis. Gejala yang ditimbulkan meliputi parau, sensasi benda asing dan sesak, tetapi jarang menimbulkan situasi yang mengancam jiwa, kecuali pada bayi baru lahir dengan kista laring obstruksi. Normalnya kista laring mudah didiagnosis dan ditatalaksana secara sederhana dengan laringoskopi mikroskopik.2 Kista laring bisa terjadi secara kongenital atau acquired (didapat).  Kejadian kista laring kongenital adalah jarang.3 Perkiraan insidensi tahunan  kista laring kongenital adalah 1,82 per 100.000 kelahiran hidup pada populasi oriental.4 Sebagian besar dilaporkan berkaitan dengan sesak napas obstruktif. Kista laring acquired terdiri dari kista duktal dan kista sakular. Kista duktal terbentuk karena obstruksi duktus dalam kelenjar seromusinus. Kista saccular muncul dari saccula laryngis, sehingga lokasinya supraglotis. Kista saccular mungkin berisi cairan atau udara.3 Gejala kista laring kongenital pada neonatus tidak spesifik dan mirip dengan kelainan lain yang juga menyebabkan obstruksi laring. Diagnosis dini dan perawatan kelainan ini sangat penting karena tingginya angka kematian bila tidak terdiagnosis dengan benar.5 Sedangkan gejala klinis kista laring pada orang dewasa biasanya timbul suara parau, sengau seperti orang berkumur (muffled) atau hot potato voice, disertai disfagi, rasa ngganjel dan kesulitan bernapas pada posisi tertentu.6,7 Tujuan penelitian ini adalah memberi gambaran tentang kista laring di Departemen/SMF Ilmu Kesehatan THT-KL FK Unair/RSUD Dr. Soetomo Surabaya mulai Januari 2004 sampai Desember 2008 yang meliputi jumlah penderita kista laring, distribusi umur dan jenis kelamin, jenis terapi  yang diberikan, histopatologi yang ditemukan saat operasi dan evaluasi hasil pasca operasi. Dengan penyajian tulisan ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman dan penanganan kista laring menjadi lebih baik.

Keyword :

Kista Laring,


References :

Forte V, Fuoko G,(2004) New classification system for congenital laryngeal cysts 1123-7 : Laryngoscope

Bhandary S,(2003) Innovative surgical technique in the management of vallecular cyst 2:2 : Online J Health Allied Scs

Kafali H, et al,(2003) Management of non-neoplastic ovarian cysts with sclerotherapy 81: 41-45 : International Journal of Gynecology and Obstetric

Cheng KS, et al,(2002) Vallecular cyst and laryngomalacia in infants: report of six cases and airway management 95: 1248-1250 : Anest Analg

Poddar B, Nagarkar N, Dass A,(2002) Stridor in an infant – a rare cause 39: 288-91 : Indian Pediatric





Archive Article

Cover Media Content

Volume : 2 / No. : 2 / Pub. : 2009-05
  1. Profiles Of Patients With Laryngeal Cyst On Department Of Otorhinolaryngology Head And Neck Surgery, Faculty Of Medicine, Rsud Dr. Soetomo Surabaya (period Of January 2004 – December 2008)
  2. Pfeiffer Syndrome (a Case Report)
  3. Anatomy And Physiology Of Peripheral Auditory System
  4. Three Cases Of Nasopharingeal Malignancy Within A Family (a Case Reports)
  5. Anti Immunoglobulin E (omalizumab) Therapy For Allergic Rhinitis