Berkala Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin
ISSN 1978-4279
Vol. 27 / No. 3 / Published : 2015-12
Order : 10, and page :225 - 231
Related with : Scholar Yahoo! Bing
Original Article :
Chronic dermatophytosis syndrome
Author :
- Esthy Yuliana*1
- Evy Ervianti*2
- Mahasiswa Fakultas Kedokteran
- Dosen Fakultas Kedokteran
Abstract :
Latar belakang: Infeksi kulit oleh Tricophyton rubrum merupakan infeksi jamur superfisial terbanyak. Organisme ini dapat menyebabkan suatu sindrom spesifik yang mengenai pasien yang rentan dengan manifestasi yang berbeda-beda, sehingga seringkali tidak disadari oleh klinisi sebagai bagian dari suatu sindrom. Meskipun sudah dilaporkan di berbagai literatur, namun masih belum ada nomenklatur yang jelas mengenai sindrom ini. Tujuan: Membantu dalam menegakkan diagnosis dan memberikan pengobatan yang tepat, karena kasus seringkali luput dari perhatian. Telaah kepustakaan: Bohmer dan kawan-kawan memberikan definisi sindrom dermatofitosis kronis dengan kriteria, yaitu (A) adanya lesi kulit di empat lokasi: (1) kaki, seringkali mengenai telapak kaki, (2) tangan, biasanya telapak tangan, (3) kuku, dan (4) sekurang-kurangnya satu lesi di lokasi lain dari tubuh, kecuali lipat paha; (B) hasil pemeriksaan KOH positif dari kerokan kulit di keempat lokasi; (C) identifikasi T. rubrum dari kultur sel di setidaknya tiga dari empat lokasi. Diagnosis ditegakkan bila memenuhi kriteria (A) and (B) and (C). Sindrom ini seringkali gagal dengan pengobatan konvensional dan kambuh kembali setelah pengobatan dihentikan. Obat antijamur pilihan yang paling tepat adalah itraconazole dan terbinafine. Simpulan: Dalam menegakkan diagnosis, manifestasi klinis harus dikonfirmasi oleh pemeriksaan mikroskopik (KOH) dan kultur, untuk menentukan ada tidaknya jamur spesies tertentu.
Keyword :
chronic dermatophytosis syndrome, Tricophyton rubrum,
References :
Hay RJ, Brostoff J,(1997) Immune response in patients with chronic Tricophyton rubrnm infections 2:373-80 : Clin ExpDermatol
Schieke SM, Garg A,(2012) Superficial fungal infection: Dermatophytosis, tinea nigra, Piedra. In:Goldsmith LA, Katz SI, Gilchrest BA, Paller AS, Leffell DJ, Molff K, eds. Fitzpatrick's dermatology in general Medicine. 8th ed. 2277-31 : Mc Graww Hill
Archive Article
Cover Media | Content |
---|---|
![]() Volume : 27 / No. : 3 / Pub. : 2015-12 |
|