Berkala Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin
ISSN 1978-4279
Vol. 24 / No. 3 / Published : 2012-12
Order : 8, and page :220 - 227
Related with : Scholar Yahoo! Bing
Original Article :
Establish diagnosis and management of scrofuloderma
Author :
- Dyah Ratri Anggarini*1
- Cita Rosita Sigit Prakoeswa*2
- Mahasiswa Fakultas Kedokteran
- Dosen Fakultas Kedokteran
Abstract :
Pendahuluan: Skrofuloderma merupakan salah satu bentuk tuberkulosis kutis yang sering ditemui tetapi seringkali terjadi kesalahan diagnosis dengan penyakit tuberkulosis kutis yang lain dikarenakan gambaran klinis skrofuloderma yang mirip. Hal ini mempengaruhi waktu untuk terapi yang pada akhirnya mempengaruhi efek samping yang timbul. Tujuan: Menegakkan diagnosis dan mengetahui penatalaksanaan skrofuloderma. Telaah kepustakaan: Skrofuloderma terjadi akibat penjalaran perkontinuitatum dari organ di bawah kulit yang telah terkena tuberkulosis misalnya kelenjar getah bening, tulang, paru. Kultur jaringan merupakan standar baku penegakan diagnosis penyakit ini. Terapi yang diberikan sesuai dengan pemberian terapi tuberkulosis pada paru. Simpulan: Penegakan diagnosis skrofuloderma sebaiknya dapat dilakukan sedini mungkin untuk memudahkan pemberian terapi yang adekuat sehingga dapat disembuhkan secepat mungkin dan menghindari kekambuhan.
Keyword :
scrofuloderma, diagnosis, management,
References :
Djuanda A.,(2005) Tuberkulosis kutis, dalam: Djuanda A, Hamzah M, Boediarja SA (eds.) Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Cetakan 5. 62-70 : Balai Penerbit FKUI. Jakarta
Archive Article
Cover Media | Content |
---|---|
![]() Volume : 24 / No. : 3 / Pub. : 2012-12 |
|