UNIVERSITAS AIRLANGGA



Detail Article

Berkala Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin

ISSN 1978-4279

Vol. 22 / No. 3 / Published : 2010-12

Order : 5, and page :189 - 193

Related with : Scholar   Yahoo!   Bing

Original Article :

Pathogenesis and diagnosis of hirsutism in dermatology

Author :

  1. Utomo Atmojo*1
  2. Diah Mira Indramaya*2
  1. Mahasiswa Fakultas Kedokteran
  2. Dosen Fakultas Kedokteran

Abstract :

Latar belakang: Hirsutisme berasal dari bahasa latin hirsutus yang mempunyai arti berbulu atau berambut. Secara definisi hirsutisme adalah pertumbuhan rambut yang berlebihan pada wanita di tempat yang seharusnya tidak ada atau minimal jumlahnya yang biasanya tumbuh pada laki-laki dewasa. Pertumbuhan rambut ini biasanya tumbuh pada area yang dipengaruhi oleh hormon androgen. Tujuan: Hirsutisme merupakan kelainan yang mendapat perhatian secara khusus pada bidang dermatologi, karena hal ini bagi sebagian besar perempuan sangat mengganggu secara kosmetik dan bisa menjadi gejala dari suatu penyakit atau mungkin juga tanda dari kelainan medis yang serius, terutama jika berkembang dengan cepat setelah masa pubertas. Telaah kepustakaan: Hirsutisme dapat disebabkan oleh produksi hormon androgen yang berlebihan dari ovarium, kelenjar adrenal atau produksi ektopik, peningkatan konsentrasi dari testosteron bebas, peningkatan aktivitas dari enzim 5α-reduktase atau bisa juga peningkatan sensitivitas dari folikel rambut terhadap hormon androgen Kesimpulan: Pada kasus hirsutisme perlu dilakukan pemeriksaan yang tepat untuk dapat menyingkirkan kemungkinan adanya penyakit atau kelainan yang serius.

Keyword :

hirsutism, androgen, hair,


References :

Berker D,(1999) The Diagnosis and Treatment of Hirsutism - : Medline





Archive Article

Cover Media Content

Volume : 22 / No. : 3 / Pub. : 2010-12
  1. Anti Pgl-i Serologic Test In Leprosy
  2. Urticaria - A Retrospective Study
  3. Colonization Of Staphylococcus Aureus And Spesific Ige To Staphycoccus Aureus Enterotoxin In Atopic Dermatitis
  4. Tnf-a Expression Of Skin Tissue In Erythema Nodosum Leprosum
  5. Pathogenesis And Diagnosis Of Hirsutism In Dermatology
  6. Biologic Treatment In Psoriasis
  7. Diagnosis Of Spitz Nevus
  8. Diagnosis Of Nevus Unius Lateris
  9. Secondary Syphilis With Condylomata Lata As A Clinical Manifestation
  10. Langerhans Cell Histiocytosis
  11. Diagnosis Of Skrofuloderma And Verrucous Tuberculosis Cutis One Patient
  12. Successful Treatment Of Recurrent Cholinergic Urticaria With Updosing Regimen Of Loratadine