UNIVERSITAS AIRLANGGA



Detail Article

Jurnal Fisika dan Terapannya

ISSN 9 772337 300009

Vol. 3 / No. 2 / Published : 2015-08

Order : 1, and page :1 - 9

Related with : Scholar   Yahoo!   Bing

Original Article :

Kajian transformasi fasa sintesis paduan kobalt sebagai implan tulang prosthesis melalui metode metalurgi serbuk

Author :

  1. Rivqotul Hasanah*1
  2. Aminatun*2
  3. Dyah Hikmawati*3
  1. Mahasiswa Fakultas Sains dan Teknologi
  2. Dosen Fakultas Sains dan Teknologi
  3. Dosen Fakultas Sains dan Teknologi

Abstract :

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh proses sintering langsung dan bertahap terhadap pembentukan fasa dan kekerasan paduan kobalt sebagai implan tulang. Proses sintering langsung yaitu sintering pada suhu 800oC dan 970oC masing-masing selama 2 jam kemudian masing-masing sampel dilanjutkan dengan sintering 1200oC dan 1300oC, sedangkan proses sintering\ bertahap yaitu sintering pada suhu 800oC dan 970oC masing-masing penahanan selama 2 jam lalu dibiarkan dingin (cooling down), dilanjutkan sintering pada suhu 1200oC dan 1300oC. Pembuatan paduan kobalt dengan komposisi Co-30%Cr-5%Mo-0.5%Mn-0.5%Si-0.25%N disesuaikan dengan ASTM F75 dengan metode metalurgi serbuk. Hasil analisis XRD menunjukkan adanya senyawa CoO, CoCr2O4, dan Co2CrO4 yang menunjukkan terjadinya oksidasi pada paduan kobalt dan unsur Co yang belum homogen dengan unsur penyusun lainnya; serta hasil analisis identifikasi fasa XRD menunjukkan bahwa proses sintering langsung hanya dua fasa yang muncul yaitu fasa ε dan σ. Proses sintering bertahap dengan suhu awal 800oC muncul fasa σ, ketika dilanjutkan pada suhu yang lebih tinggi (1200oC dan 1300oC) terbentuk fasa ε dan σ dimana pada suhu 1300oC fasa σ mendominasi. Sintering suhu awal 970oC terbentuk fasa ε dan ketika dilanjutkan pada suhu 1200oC muncul fasa ε dan σ, namun ketika dilanjutkan pada suhu 1300oC muncul tiga fasa yaitu fasa γ, ε, dan σ. Berdasarkan standard kekerasan ASTM F75, sampel yang disintering pada suhu awal 970oC dilanjutkan pada suhu 1300oC dengan proses sintering bertahap dan memiliki nilai kekerasan sebesar (313.91 ± 123.58)VHN merupakan paduan kobalt terbaik sebagai kandidat implan tulang prosthesis.

Keyword :

paduan Kobalt, metalurgi serbuk, sintering,


References :

Aby,(2012) Meningkat Kasus Patah Tulang Akibat Osteoporosis hal. 12- 15 : Pos Kota News

Wiranata, Hezti,(2010) Sintesis Paduan Kobalt dengan Variasi Kandungan Nitrogen - : Skripsi FIS IPB, Bogor

Combe, E.C,(1992) Sari Dental Material, alih bahasa : drg. Slamet Terigan, MS, PhD - : Balai Pustaka, Jakarta





Archive Article

Cover Media Content

Volume : 3 / No. : 2 / Pub. : 2015-08
  1. Kajian Transformasi Fasa Sintesis Paduan Kobalt Sebagai Implan Tulang Prosthesis Melalui Metode Metalurgi Serbuk
  2. Aplikasi Pengukuran Koefisien Muai Thermal Pada Material Kawat Gigi Menggunakan Interferometer Michelson Real Time
  3. Studi Konduktivitas Listrik Nanosemen Gigi Zinc Oxide Eugenol
  4. Pengaruh Variasi Komposisi Madu Terhadap Karakteristik Kitosan-alginat Untuk Aplikasi Penutup Luka (wound Dressing)
  5. Pengaruh Variasi Lama Waktu Pengadukan Pada Komposit Gelatin-hidroksiapatit Bergentamisin Sebagai Bahan Implan Tulang
  6. Analisa Perubahan Distribusi Frekuensi Yang Dihasilkan Oleh Senar Gitar E1 Akibat Korosi Melalui Hasil Perekaman
  7. Efek Variasi Konsentrasi Kolagen Terhadap Paduan Hollow Fiber Poly L-lactic Acid (plla)-kolagen Coating Kitosan Sebagai Kandidat Pembuluh Darah
  8. Rancang Bangun Prototype Exoskeleton Berbasis Sinyal Myoelektrik
  9. Efek Variasi Konsentrasi Pelapisan Kitosan Terhadap Karakteristik Hollow Fiber Plla (poly L-lactic Acid)-kolagen Coating Kitosan Sebagai Kandidat Pembuluh Darah
  10. Efek Penambahan Glycosaminoglycan Dari Lendir Bekicot (achatina Fulica) Pada Paduan Alginat – Carboxymethyl Cellulose (cmc) Sebagai Accelerator Wound Healing