UNIVERSITAS AIRLANGGA



Detail Article

Jurnal Medik Veteriner

ISSN 2581-012X

Vol. 1 / No. 2 / Published : 2018-04

Order : 1, and page :33 - 37

Related with : Scholar   Yahoo!   Bing

Original Article :

The difference between natural with semi-natural nest conduct the incubation period and hatching rate of lekang turtle’s egg (lepidochelys olivacea) in boom seashore banyuwangi

Author :

  1. Sabrina Hatoguan Samosir*1
  2. Tatik Hernawati*2
  3. Aditya Yudhana*3
  4. Wiyanto Haditanojo*4
  1. Mahasiswa Fakultas Kedokteran Hewan
  2. Dosen Fakultas Kedokteran Hewan
  3. Dosen Fakultas Kedokteran Hewan
  4. Banyuwangi Sea Turtle Foundation

Abstract :

Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh kondisi lingkungan dalam aspek pH, suhu dan kelembaban antara sarang alami dengan sarang semi alami terhadap presentase daya tetas dan masa inkubasi telur Penyu Lekang (Lepidochelys olivacea) di kawasan Pantai Boom Banyuwangi. Sampel dipilih dengan metode purposive sampling berupa 20 telur Penyu Lekang yang berasal dari satu induk yang sama. Telur Penyu Lekang yang di inkubasi pada sarang alami dan sarang semi alami masing-masing berjumlah 10 butir. Rancangan penelitian menggunakan metode deskriptif, dengan melakukan observasi terhadap kondisi lingkungan antara sarang alami dengan semi alami. Uji t independent digunakan untuk membandingkan presentase daya tetas. Analisis dilakukan dengan program SPSS. Hasil penelitian menunjukkan presentase daya tetas pada sarang alami berbeda sangat nyata dengan sarang semi alami, sedangkan masa inkubasi tidak dapat diambil data. Presentase daya tetas pada sarang alami lebih baik dibandingkan dengan sarang semi alami. Sarang semi alami memiliki pH yang lebih asam dibandingkan pH pada sarang alami. Simpulan penelitian ini terdapat perbedaan kondisi lingkungan pada aspek pH, suhu, dan kelembaban antara sarang alami dan sarang semi alami yang mempengaruhi masa inkubasi dan daya tetas telur Penyu Lekang.

Keyword :

sarang alami, semi alami, Penyu Lekang, Lepidochelys olivacea, Banyuwangi,


References :

Direktorat Konservasi dan Taman Nasional Laut,(2009) Pedoman Teknis Pengolaan Konservasi Penyu. Satker Direktorat Konservasi dan Taman Nasional Laut 1 : Jakarta Pusat

Ditmer, M.A. and S.P. Stapleton,(2012) Factors Affecting Hatch Success of Hawksbill Sea Turtles on Long Island, Antigua, West Indies 1 : Plos One

Lasabuda, Ridwan,(2013) Pembangunan Wilayah Pesisir dan Lautan Dalam Perspektif Negara Kepulauan Republik Indonesia 1 : Jurnal Ilmiah Platax. Manado

Nuitja, I.N.S,(1992) Biologi dan Ekologi Pelestarian Penyu Laut 1 : IPB Press. Bogor

Primasatya, E., D. Elfidasari dan I. Sugoro,(2013) Identifikasi Kandungan Logam Berat Pada Pasir Sarang Penyu Hijau (Chelonia mydas) 4(B):143-150 : Research Gate

Purwanasari, H.N,(2006) Beberapa Karakteristik Reproduksi Penyu Hijau di Pantai Peneluran Sukomade, Taman Nasional Meru Betiri [Skripsi] 1 : Universitas Udayana

Rudiana, E., L. Maslukah dan D. Pringgenies,(2005) Tingkat Keberhasilan Penetasan Telur Pen



Archive Article

Cover Media Content

Volume : 1 / No. : 2 / Pub. : 2018-04
  1. The Difference Between Natural With Semi-natural Nest Conduct The Incubation Period And Hatching Rate Of Lekang Turtle’s Egg (lepidochelys Olivacea) In Boom Seashore Banyuwangi
  2. Motility And Viability Of Rambon Cattle Spermatozoa In Kemiren Village Banyuwangi
  3. Isolation And Identification Of Fungus From Olive Ridley (lepidochelys Olivacea) Egg Shell Which Fail To Hatch In Boom Seashore Banyuwangi
  4. Hydroponic Agriculture Maize Fooder As Feed Substitution On Livestock To Increase Sapera`s Goat Production
  5. First Report Of The Chewing Lice Species Of Craspedorrhynchus Platystomus From Crested Serpent Eagle (spilornis Cheela Bido) In Banyuwangi