UNIVERSITAS AIRLANGGA



Detail Article

Jurnal Politik Indonesia

ISSN 2303-2073

Vol. 1 / No. 2 / Published : 2012-10

Related with : Scholar   Yahoo!   Bing

Original Article :

Is buyat bay contaminated? a political ecology approach on state-mining company relationship in indonesia

Author :

  1. Ucu Martanto*1
  1. Staf Pengajar Departemen Politik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Univeristas Airlangga

Abstract :

Perdebatan tentang kasus pencemaran di Teluk Buyat beberapa tahun lalu merupakan potret sempurna dari relasi antara negara-bisnis-masyarakat dalam industry ekstraktif di Indonesia. Potret tersebut semakin menegaskan studi-studi sebelumnya tentang sosok negara predator, bahwa dalam sistem ekonomi kapitalisme, relasi antara negara dengan bisnis lebih merupakan relasi yang saling melengkapi dalam menghisap sumberdaya. Pada saat yang bersamaan masyarakat selalu ditempatkan dalam situasi yang tidak menguntungkan. Tulisan ini menggunakan pendekatan political ecology untuk membedah hubungan tersebut. Berbagai strategi diupayakan masyarakat sipil untuk melakukan perlawanan namun kekalahan di pihak masayrakat selalu tampak dari hasil bentuk pergumulan ini.

Keyword :

buyat bay, , political ecology, , extractive industry, , state-business-society relationship,


References :

Hadiz, R. Vedi.,(2004) Indonesia: Order and Terror in a Time of Empire. SEARCH Working Paper Series. No. 73, October 2004. Australia. : Asia Research Center and Murdoch University,

Watts , Michael.,(2000) Political Ecology’ in Sheppard, Eric and Barnes, J. Trevor. (ed) (2 0 0 0 ) A Companion to Economic Geography. Oxford : Blackwell Ltd





Archive Article

Cover Media Content

Volume : 1 / No. : 2 / Pub. : 2012-10
  1. Gender, Politik, Dan Patriarki Kapitalisme Dalam Perspektif Feminis Sosialis
  2. Studi Pemodelan Desa/kelurahan Konservasi Di Kawasan Hulu Das/ws Brantas
  3. Is Buyat Bay Contaminated? A Political Ecology Approach On State-mining Company Relationship In Indonesia
  4. Musyawarah Mufakat: Gagasan Dan Tradisi Genial Demokrasi Deliberatif Di Indonesia
  5. Pelayanan Publik Bidang Kesehatan: Advokasi Icw Untuk Pasien Miskin Di Jabodetabek
  6. Aktivisme Organisasi Mahasiswa Ekstra Kampus Dalam Pemilihan Umum Raya Mahasiswa Fisip Unair