Japanology
ISSN 2302-2876
Vol. 2 / No. 2 / Published : 2014-01
Order : 8, and page :68 - 78
Related with : Scholar Yahoo! Bing
Original Article :
Cosplay sebagai sarana rekreasi bagi cosplayer komunitas cosura yang telah menikah
Author :
- Naufal Alif Prabowo*1
- Mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya
Abstract :
Cosplay adalah sebuah fenomena yang terjadi pada lingkungan penggemar budaya Jepang di sekitar kita. Banyak event menyertakan cosplay sebagai bagian dari acara mereka, untuk menarik minat pengunjung. Di Surabaya, ada sebuah komunitas cosplay bernama COSURA. Komunitas ini memiliki anggota dengan beragam latar belakang, mulai dari siswa SMP hingga orang yang telah menikah. Semua memiliki motif dan tujuan mengapa mereka bercosplay. Untuk mereka yang telah menikah, kenapa mereka masih bercosplay hingga sekarang adalah tema dari penelitian ini. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif. Hasil penelitian,madalah bahwa para cosplayer yang telah menikah membutuhkan cosplay sebagai sarana rekreasi untuk pelepasan stress. Namun selain itu, ternyata beberapa cosplayer yang telah menikah melakukan cosplay karena ingin menunjukkan superioritas mereka dan juga sebagai sarana membangun channel bisnis.
Keyword :
References :
Bourdieu, Pierre,(2012) Arena Produksi Kultural: Sebuah Kajian Sosiologi Budaya Bantul : Kreasi Wacana Offset
Bourdieu, Pierre,(1984) Distinction : A Social Critique of the Judgement of Taste Cambridge : Harvard University Press
Creswell, John W.,(2003) Research Design: Qualitative, Quantitative, and Mix Methods Thousand Oaks : Sage Publications, Inc
Harker, Richard dan Cheleen Mahar dkk,(2009) An Introduction to the Work of Pierre Bourdieu: The Practice of Theory New York : MacMillan Publishers USA
Ritzer, George dan Douglas J. ,(2003) Sociological Theory Columbus : McGraw-Hill Publishing Company, Inc
Archive Article
Cover Media | Content |
---|---|
![]() Volume : 2 / No. : 2 / Pub. : 2014-03 |
|