UNIVERSITAS AIRLANGGA



Detail Article

Komunitas

ISSN 2303-1166

Vol. 5 / No. 2 / Published : 2016-06

Order : 21, and page :1 - 15

Related with : Scholar   Yahoo!   Bing

Original Article :

Semanggi sebagai identitas kolektif masyarakat kota surabaya

Author :

  1. Dyah Dwi Setyowati*1
  1. Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Abstract :

Semanggi sebagai identitas kolektif masyarakat Kota Surabaya, masihkah dikenal oleh remajanya yang kini mulai meninggalkan makanan tradisional dan beralih kepada fast food. Makanan tradisional seperti pecel semanggi yang mencerminkan identitas masyarakat Kota Surabaya, kini keberadaanya mulai terancam akibat menjamurnya gerai makanan cepat saji. Makanan cepat saji adalah hasil dari globalisasi yang merambah hingga negara ketiga seperti Indonesia. Dalam mengkaji permasalahan lunturnya kebanggaan remaja Surabaya terhadap makanan tradisional yang menjadi identitas kolektif masyarakatnya, peneliti menggunakan teori konstruksi sosial Peter Berger dan didukung dengan teori Mcdonalisasi George Ritzer. Penelitian ini memilih remaja Kota Surabaya sebagai informan yang memahami tentang lunturnya semanggi sebagai identitas kolektif masyarakatnya. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa remaja tertarik mengkonsumsi fast food karena mereka ingin terlihat gaul dan tidak ingin ketinggalan tren yang sedang hangat di masyarakat.  Selain itu, pengetahuan remaja tentang semanggi hanya sebatas bahan dan bentuk penyajian saja. Keadaan tersebut diperparah dengan semakin berkurangnya bakul semanggi gendong enggan menjajakan dagangannya secara berkeliling. Kurangnya inovasi pada pecel semanggi mengurangi minat remaja untuk mengkonsumsi kuliner khas Surabaya. Peran orang tua dan sosial media untuk mengenalkan pecel semanggi kepada remaja diharapkan mampu menyadarkan remaja bahwa makanan tradisional yang menjadi ikon dari Kota Surabaya harus dilestarikan.

Keyword :

Pecel Semanggi, fast food, remaja, Identitas Kolektif,


References :

Neuman, W. Laurence,(2013) Metodologi Penelitian Sosial: Pendekatan Kualitatif dan Kuantitatif 7 : Jakarta: PT Indeks

Suyanto, Bagong,(2013) Sosiologi Ekonomi, Kapitalisme dan Konsumsi di Era. Masyarakat Post-Modernisme. 1 : Jakarta:Kencana Prenada Media Group

Samuel, Hanneman,(2012) Peter L. Berger: Sebuah Pengantar Ringkas 1 : Depok: Kepik





Archive Article

Cover Media Content

Volume : 5 / No. : 2 / Pub. : 2016-06
  1. Pengaruh Bargaining Position Dalam Keluarga Terhadap Pola Pengambilan Keputusan Ber-kb Vasektomi (studi Eksplanatif Tentang Pola Pengambilan Keputusan Pria Sebagai Kb Metode Vasektomi)
  2. Tindakan Sosial Orang Tua Pada Anak Penderita Kanker Darah (studi Kualitatif Orientasi Kesehatan Untuk Memperoleh Penyembuhan Oleh Orang Tua Pada Anak Penderita Kanker Darah Di Rsu Dr.soetomo)
  3. Jaringan Sosial Prostitusi Di Kawasan Tretes Pasuruan
  4. Perilaku Merokok Remaja Pasca Paparan Slogan Dan Gambar Peringatan Bahaya Merokok
  5. Dinamika Konflik Pengelolaan Sampah (studi Deskriptif Konflik Realistis Pengelolaan Sampah Tpa Benowo Surabaya)
  6. Kontruksi Sosial Tato Di Kalangan Musisi Indie
  7. Pola Perilaku Berpacaran Di Kalangan Alumni Pesantren Modern “x” (studi Tentang Pola Perilaku Berpacaran Di Kalangan Alumni Pesantren Modern “x”)
  8. Mekanisme Survival Keluarga Nelayan (studi Terhadap Nelayan Di Kelurahan Kenjeran ,kecamatan Bulak , Kota Surabaya)
  9. Konstruksi Sosial Sepak Bola Perempuan (studi Deskriptif Pemain Sepak Bola Perempuan Di Surabaya)
  10. Perilaku Kesehatan Ibu Rumah Tangga Penderita Prakanker Serviks (studi Deskriptif Tentang Tindakan Pengobatan Penderita Prakanker Serviks Di Wilayah Bantaran Sungai Jagir, Surabaya)
  11. Konsumerisme Pasar Virtual Di Kalangan Pelajar Surabaya (studi Tentang Perilaku Konsumsi Kalangan Pelajar Sma Komplek Surabaya Di Pasar Virtual)
  12. Konstruksi Sosial Pekerjaan Outsourcing Di Kalangan Buruh Pertambangan Di Bontang
  13. Implementasi Program Corporate Social Responsibility Pt Semen Indonesia Persero Tbk (studi Deskriptif Mengenai Program Kemitraan Pt Semen Indonesia Persero Tbk Dalam Meningkatkan Kemandirian Ekonomimasyarakat Ring I Kecamatan Kerek)
  14. Sosialisasi Kejahatan Pada Anak Yang Berkonflik Dengan Hukum (abh) Dalam Lembaga Pembinaan Khusus Anak (lpka) Kelas I A Blitar
  15. Dominasi Perhutani Dalam Pengelolaan Hutan (relasi Kuasa Antara Perhutani Dan Masyarakat Desa Sekitar Hutan Di Rph Gunung Tukul)
  16. Makna Sosial Ritual Pesugihan Bagi Peziarah Makam Roro Kembang Sore Gunung Bolo Tulungagung (studi Deskriptif Mengenai Makna Sosial Ritual Pesugihan Bagi Para Peziarah Makam Roro Kembang Sore Gunung Bolo Tulungagung)
  17. Konstruksi Sosial Khitan Perempuan Bagi Masyarakat Madura Di Surabaya (studi Deskriptif Pada Masyarakat Madura Di Kecamatan Semampir, Surabaya)
  18. Mekanisme Survival Karyawan Kontrak Perhotelan Di Kota Surabaya
  19. Stigma Sebagai Suatu Ketidakadilan Pada Mantan Narapidana Perempuan Di Masyarakat Surabaya
  20. Konstruksi Sosial Masyarakat Nelayan Lamongan Terhadap Larangan Penggunaan Alat Tangkap Pukat
  21. Semanggi Sebagai Identitas Kolektif Masyarakat Kota Surabaya
  22. Perilaku Konsumtifmahasiswadi Perkotaan Dalam Penggunaan Produk Perawatan Wajahdi Klinik Kecantikan
  23. Pola Asuh Keluarga Bercerai Dalam Membentuk Perilaku Anak
  24. Pemaknaan Sapi Sonok Bagi Masyarakat Madura
  25. Konstruksi Sosial Hukum Adat Pernikahan Masyarakat Batak (studi Pada Masyarakat Batak Di Surabaya )
  26. Konstruksi Sosial Kesenian Dongkrek (studi Deskriptif Dalam Paguyuban Dongkrek Krido Sakti Desa Mejayan Kabupaten Madiun)
  27. Akses Dan Peluang Disabilitas Terhadap Pekerjaan Di Sektor Industri Rumah Tangga
  28. Pengobatan Bekam (study Deskriptiftindakan Sosial Masyarakat Surabayadalam Memilih Bekam Sebagai Sarana Pengobatan)
  29. Reproduksi Kekerasan Dalam Relasi Antara Mahasiswa Senior Dan Mahasiswa Junior (studi Deskriptif Pada Pelaksanaan Orientasi Pengenalan Kampus Mahasiswa Fisip Universitas Airlangga)
  30. Makna Sertifikasi Bagi Guru