UNIVERSITAS AIRLANGGA



Detail Article

Majalah Obstetri & Ginekologi

ISSN 0854-0381

Vol. 23 / No. 2 / Published : 2015-05

Order : 6, and page :75 - 81

Related with : Scholar   Yahoo!   Bing

Original Article :

Infeksi saluran kemih sebagai faktor risiko terjadinya ancaman persalinan preterm

Author :

  1. Henky Mohammad Masteryanto*1
  2. Gatut Hardianto*2
  3. Hermanto Tri Joewono*3
  4. Eko Budi Koendhori*4
  1. Mahasiswa Fakultas Kedokteran
  2. Dosen Fakultas Kedokteran
  3. Dosen Fakultas Kedokteran
  4. Dosen Fakultas Kedokteran

Abstract :

Tujuan: Mengidentifikasi kuman penyebab infeksi saluran kemihsebagai faktor risiko terjadinya ancaman persalinan preterm.Bahan dan Metode: Penelitian ini adalah penelitian analitikobservasional cross sectional, dilakukan di Kamar Bersalin danPoli Hamil RSUD Dr. Soetomo serta di Bagian MikrobiologiKedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga Surabaya,pada bulan Januari-April 2015. Penghitungan jumlah koloni danidentifikasi kuman dilakukan melalui pemeriksaan kultur urineporsi tengah dan dilanjutkan dengan tes kepekaan antibiotika.Analisa statistik menggunakan uji Chi square untuk jumlah kolonikuman dan bakteriuria, dan uji Fischer exact untuk jenis kuman,menggunakan perangkat lunak SPSS 20. 0.Hasil: Sampel terdiri dari 20 wanita hamil dengan ancamanpersalinan preterm/partus prematurus iminens (PPI) dan 20 wanitahamil normal tunggal dengan usia kehamilan 28-36 minggu.Perbandingan antara jumlah koloni kuman kedua kelompok secarastatistik tidak signifikan, dengan nilai p=0,063 (p>0,05), perbedaanjenis kuman yang ditemukan antara kedua kelompok secarastatistik tidak signifikan, dengan nilai p=0,058 (p>0,05).Simpulan: Pada kehamilan dengan ancaman persalinan preterm80% didapatkan pertumbuhan kuman Staphylococcus epidermidis(30%) dan Escherichia coli (15%). Jumlah koloni kuman aeroburine pada kehamilan dengan ancaman persalinan preterm lebihbanyak dibandingkan dengan kehamilan tanpa ancaman persalinanpreterm, tetapi secara statistik tidak berbeda bermakna. Risikoterjadinya PPI pada wanita hamil dengan jumlah koloni kumanurine >105 cfu/mL 3 kali lebih besar dibanding wanita hamildengan jumlah koloni <105 cfu/mL. Jenis kuman aeroburine padakehamilan dengan dan tanpa ancaman persalinan preterm hampirsama.

Keyword :

pola kuman aerob urine, kehamilan dengan ancaman persalinan preterm, infeksi saluran kemih, -, -,


References :

Goldenberg RL, Culhane JF, Iams JD and Romero R,(2008) Epidemiology and Causes of Preterm Birth vol. 371 hal. 75-84 : The Lancet

Ananth CV and Vintzileos AM,(2006) Epidemiology of Preterm Birth and its Clinical Subtypes vol. 19 no. 12 hal. 773-82 : The Journal of Maternal-Fetal and Neonatal Medicine

Clements KM, Barfield WD, Ayadi MF and Wilber N,(2007) Preterm Birth-Associated Cost of Early Intervention Services: An Analysis by Gestational Age vol. 119 no. 4 hal. 866-74 : Pediatrics





Archive Article

Cover Media Content

Volume : 23 / No. : 2 / Pub. : 2015-05
  1. 25(oh)d Inadequacy Has Different Pathway With Vegf In Increases The Risk Of Severe Preeclampsia
  2. Analisis Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Kemampuan Ibu Hamil Dalam Melakukan Deteksi Dini Risiko Perdarahan Pasca Persalinan Dan Preeklamsia
  3. Skrining Kanker Serviks Dengan Pemeriksaan Pap Smear Di Puskesmas Tanah Kali Kedinding Surabaya Dan Rumah Sakit Mawadah Mojokerto
  4. Peran Il-10 Dan Indeks Resistensi Arteri Uterina Dalam Memprediksi Pertumbuhan Janin Terhambat Pada Preeklamsia Onset Dini
  5. Tingginya Infeksi Chlamydia Trachomatis Pada Kerusakan Tuba Fallopi Wanita Infertil
  6. Infeksi Saluran Kemih Sebagai Faktor Risiko Terjadinya Ancaman Persalinan Preterm
  7. Hubungan Il-10 Dengan Serum Kreatinin Dan Terjadinya Komplikasi Pada Preeklampsia Perawatan Konservatif