Majalah Obstetri & Ginekologi
ISSN 0854-0381
Vol. 22 / No. 3 / Published : 2014-09
Order : 6, and page :132 - 139
Related with : Scholar Yahoo! Bing
Original Article :
Pengaruh ekstrak kulit batang cempedak (artocarpus champeden) terhadap parasitemia serta ekspresi nfkb cox-2 plasenta mencit bablb/c bunting model yang diinfeksikan plasmodium berghei
Author :
- Budi Prasetyo*1
- Erry Gumilar Dachlan*2
- Erry Gumilar Dachlan*3
- Teguh Wiyono*4
- Achmad Yunus*5
- Dosen Fakultas Kedokteran
- Dosen Fakultas Kedokteran
- Dosen Fakultas Kedokteran
- Dosen Fakultas Kedokteran
- Dosen Fakultas Kedokteran
Abstract :
Penggunaan antimalaria selama kehamilan sampai saat ini belum terbukti aman. Terjadinya keguguran atau persalinan prematurharus diperhatikan pada pemberian antimalaria. Universitas Airlangga telah mengembangkan obat herbal dari ekstrak kulit batangcempedak sebagai obat antimalaria. Sampai saat ini, belum pernah dilakukan penelitian tentang efek ekstrak kulit batang cempedakpada kehamilan, terutama efeknya pada risiko kontraksi uterus dan persalinan prematur. Dengan menggunakan mencit (Musmusculus) strain BALB/c bunting yang diinfeksikankan Plasmodium berghei, penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pengaruhpemberian antimalaria ekstrak kulit batang cempedak terhadap ekspresi NFkB dan COX-2 sebagai indikator terjadinya kontraksiuterus. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratorium dengan menggunakan mencit (Mus musculus) strain BALB/cbunting yang diinfeksikan Plasmodium berghei. Sebanyak 30 mencit bunting dibagi menjadi 3 kelompok: kelompok 1 diinfeksikanPlasmodium berghei dan mendapat granul esktrak kulit batang cempedak 2 X 100 mg/kgBB mencit selama 5 hari; kelompok 2diinfeksikan Plasmodium berghei mendapat artesunat 36,4 mg/kgBB mencit selama 3 hari dilanjutkan plasebo 2 hari; kelompok 3diinfeksikan Plasmodium berghei mendapat plasebo selama 5 hari. Sampel jaringan plasenta diambil pada hari ke-16 untukdiperiksa secara imunohistokimia untuk NFkB dan COX-2. Didapatkan penurunan ekspresi NFkB plasenta antara kelompokcempedak dan artesunat dengan kelompok kontrol (dengan p<0,0001), sedangkan antara kelompok cempedak dan artesunat tidakada perbedaan bermakna (p 0,805). Terdapat penurunan ekspresi COX-2 plasenta kelompok cempedak dan artesunat dibandingkontrol (p<0,0001), dan tidak terdapat perbedaan antara kelompok cempedak dan artesunat (p 1,0000). Simpulan, granul ekstrakkulit batang cempedak menurunkan ekspresi NFkB dan COX-2 plasenta sehingga menurunkan risiko kontraksi uterus pada terapiantimalaria dalam kebuntingan. (MOG 2014;22:132-139)
Keyword :
granul ekstrak kulit batang cempedak, NFkB, COX-2, -, -,
References :
Gitau GM, Eldred JM,(2005) Malaria in Pregnancy: Clinical, Therapeutic and Prophylactic Considerations 7:5-11 : Review The Obstetrician & Gynaecologist
Houmsou RS, Amuta EU, Sar TT, Adie AA,(2010) Malaria Infection in Pregnant Women Attending Antenatal Clinics in Gboko, Benue State-Nigeria 2(1):33-6 : International Journal of Academic Research
Rogerson SJ, Mwapasa V, Meshnick SR,(2007) Malaria in Pregnancy: Linking Immunity and Pathogenesis to Prevention 77(6):14-22 : American Journal Tropical Medicine and Hygiene
Archive Article
Cover Media | Content |
---|---|
![]() Volume : 22 / No. : 3 / Pub. : 2014-09 |
|