Jurnal THT - KL
ISSN 23378417
Vol. 9 / No. 3 / Published : 2016-09
Order : 4, and page :106 - 116
Related with : Scholar Yahoo! Bing
Original Article :
Postoperative rehabilitation of total laryngectomy
Author :
- Mochammad Ridwan Indiyana*1
- Widodo Ario Kentjono*2
- Mahasiswa Fakultas Kedokteran
- Dosen Fakultas Kedokteran
Abstract :
Karsinoma laring adalah keganasan pada laring yang dapat mengenai glotis, supraglotis, dan subglotis. Tumor ini dilaporkan sebagai keganasan ke tiga terbanyak di bidang THT-KL. Sering terjadi pada laki-laki di atas 40 tahun. Kebanyakan karsinoma laring 95-98% dengan hasil histopatologi karsinoma sel skuamosa berdiferensiasi baik. Etiologi sampai saat ini belum diketahui pasti. Faktor etiologi yang penting yaitu perokok dan peminum alkohol merupakan kelompok resiko paling tinggi. Insiden karsinoma laring di Indonesia belum diketahui secara pasti. Diperkirakan sekitar 2-5% dari seluruh keganasan. Di Amerika Serikat kejadian karsinoma laring sekitar 12.000 kasus/tahun. Menurut data statistik dari WHO (survei tahun 1961 di 35 negara), rata-rata 1,2 per 100.000 penduduk meninggal oleh karsinoma laring. Salah satu penatalaksanaan karsinoma laring adalah tindakan bedah berupa laringektomi total. Operasi laringektomi total dilakukan pada stadium lanjut (T3, T4), respon kemoterapi dan radioterapi yang buruk, maupun karsinoma laring yang gagal dengan bedah laring konservati. Tehnik operasi ini pertama kali berhasil dilakukan oleh Billroth pada tahun 1873 dan disempurnakan oleh Gluck dan Sorenson pada tahun 1894. Dengan penanganan yang tepat dan cepat penderita karsinoma laring dapat disembuhkan dan memiliki prognosis cukup baik. Dengan dilakukannya pengangkatan laring beserta struktur yang ada di sekitarnya, maka penderita menjadi afonia dan bernafas melalui stoma permanen di leher. Banyak masalah yang timbul mulai dari infeksi paru sampai penderita menarik diri dari lingkungan sosialnya karena tidak dapat bersuara dan tidak dapat membau. Diperlukan rehabilitasi terhadap penderita pasca laringektomi total yaitu rehabilitasi suara, paru, dan penciuman. Rehabilitasi ini dilakukan dengan harapan kualitas hidup penderita lebih baik. Tujuan referat ini adalah untuk menjelaskn rehabilitasi pada penderita karsinoma laring pasca laringektomi total.
Keyword :
Rehabilitasi pasca Laringektomi Total, Laringektomi Total,
References :
Hermani B, Abdurrachman H,(2007) Tumor Laring. Dalam : Soepardi EA, Iskandar N, Bashiruddin J, Restuti RD, ed. Buku Ajar Ilmu Kesehatan Telinga Hidung Tenggorok Kepala & Leher Edisi 7, hal. 194-8 : FKUI
Adams GL,(2012) Tumor-tumor ganas kepala dan leher. Dalam : Higler AB, ed. Buku ajar penyakit THT hal. 446-7 : ECG
Loehn BC, Kunduk M, Whorter AJ,(2014) Advance Laryngeal Cancer. In : Johnson JT, Rosen CA, eds. Bailey's Head and Neck Surgery Otolaryngology 5th ed. p. 1961-76 : Philadelphia-Lippincot Williams & Wilkins
Hakeem AH, Hakeem IH, Garg A,(2010) Rehabilitation after total laryngectomy 2(3): 223-9 : AIJOC
Noonan BJ, Hegarty J,(2010) The Impact of total laryngectomy 37(3): 293-301 : Oncology Nursing Forum
Archive Article
Cover Media | Content |
---|---|
![]() Volume : 9 / No. : 3 / Pub. : 2016-09 |
|