Bio-Kultur
ISSN 2302-3058
Vol. 5 / No. 2 / Published : 2016-02
Order : 8, and page :262 - 271
Related with : Scholar Yahoo! Bing
Original Article :
Respon masyarakat dan pemerintah desa dalam menangkap peluang pengembangan pariwisata di bawean
Author :
- Pudjio Santoso*1
- Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Abstract :
Abstract The development of tourism sector always attracts attentions because of different views between those that supports and those that do not. Meanwhile, there is an alternative approach that is rarely utilized , which is emphasizing its positive aspects, primarily the improvement of local people’s economy, and suppressing its negative aspects by using regulations at national, provincial, or regional and local levels. One region that is currently being developed is the Island of Bawean that has beautiful nature and culture. This development is certainly being responded positively by some people who see it as work opportunities, but others are anxious and afraid if this development will erode religious (Islamic) norms and values that have been preserved well until today. This study found that in the Village organizational level, this economic opportunity has not been fully utilized even though regulation instruments such as Village Regulation (Undang-undang Desa), Government Regulation (Peraturan Pemerintah), and Regulation of Ministry of Village (Permendes) regarding Village finance and Village-owned Enterprise (BUMDesa) has been established. On the other hand, people saw that Tourism development in Bawean will bring impacts on their economy and livelihood. They will no longer need to go abroad to earn a living. The lack of response from the Village to capture the economic opportunity of tourism development is related with the lack of understanding from the village administrators and community leaders about Village-owned Enterprise and types of businesses that is viable for the Village-owned Enterprise. Key words: Tourism Development, Respond, Village-owned Enterprise, Bawean. Abstrak Pengembangan sektor pariwisata selalu menarik perhatian karena adanya perbedaan pandangan antara yang pro dan anti. Padahal ada satu pendekatan alternatif yang jarang dipakai, yakni melihat pengembangan pariwisata dari sisi positif terutama meningkatkan ekonomi masyarakat lokal, sedangkan sisi negatifnya ditekan sedemikian rupa melalui regulasi baik di tingkat pusat, propinsi maupun daerah dan lokal. Pulau Bawean yang memiliki keindahan alam dan budaya saat ini sedang dikembangkan. Pengembangan ini tentu saja direspon secara positif oleh sebagian masyarakat sebagai peluang kerja, namun adapula yang cemas dan takut jika pengembangan tersebut menggerus nilai-nilai dan norma keagamaan (Islam) yang selama ini masih terjaga dengan baik. Kajian yang dilakukan ini menyimpulkan bahwa pada tingkat kelembagaan Desa, peluang ekonomi ini belum ditangkap secara baik meskipun perangkat aturan (Undang-Undang Desa, Peraturan Pemerintah, dan Permendes) tentang keuangan Desa dan BUMDesa sudah ada. Sementara itu masyarakat melihat pengembangan Pariwisata di Bawean akan membawa dampak pada perubahan ekonomi dan ketenagakerjaan. Mereka tidak perlu lagi merantau ke luar negeri untuk mencari nafkah. Belum responsifnya Desa menangkap peluang ekonomi pengembangan pariwisata ini tidak terlepas dari pemahaman yang kurang dari perangkat desa serta tokoh-tokoh masyarakat terhadap BUMDesa dan jens-jenis usaha apa saja yang layak diBUMDesa-kan. Kata Kunci: Pengembangan Pariwisata, Respon, BUMDesa, Bawean.
Keyword :
Pengembangan Pariwisata, Respon, BUMDesa, Bawean,
References :
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI ,(1988) Jakarta: Balai Pustaka BioKultur, Vol.V/No.2/Juli-Desember 2016, hal. 271 : Kamus Besar Bahasa Indonesia.
Adi, Isbandi Rukminto ,(1994) Psikologi, Pekerjaan Sosial dan Ilmu Kesejahteraan Sosial: Dasar-dasar Pemikiran. BioKultur, Vol.V/No.2/Juli-Desember 2016, hal. 271 : Jakarta: PT Raja Grafindo Pesada
Yoeti, Oka A. ,(2006) Pariwisata Budaya: Masalah dan Solusinya. BioKultur, Vol.V/No.2/Juli-Desember 2016, hal. 271 : Jakarta: Pradnya Paramita
Archive Article
Cover Media | Content |
---|---|
![]() Volume : 5 / No. : 2 / Pub. : 2016-02 |
|