Japanology
ISSN 2302-2876
Vol. 5 / No. 1 / Published : 2016-01
Order : 1, and page :1 - 10
Related with : Scholar Yahoo! Bing
Original Article :
Penggambaran karakter buddha di dalam film saint oniisan
Author :
- Sitti Rahmatus Sholikhah*1
- Tia Saraswati*2
- Mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya
- Dosen Fakultas Ilmu Budaya
Abstract :
Di antara agama-agama asing yang masuk ke Jepang, Buddha adalah salah satu agama asing yang memiliki penganut terbanyak di Jepang. Agama Buddha juga sudah menjadi bagian dari budaya Jepang dan bahkan sudah melebur dengan kepercayaan asli orang Jepang yaitu Shinto. Sosok Sidharta Gautama sendiri sebagai pendiri agama Buddha merupakan sosok yang religius dan penyayang. Peneliti menggunakan film Saint Oniisan sebagai objek penelitian karena film ini memiliki cerita yang tidak biasa yaitu cerita tentang dua tokoh agama besar bernama Buddha dan Yesus. Dalam film ini, karakter Buddha menjadi manusia yang sedang berlibur di Jepang dengan temannya, Yesus yang juga pendiri agama Kristen. Dengan menggunakan semiotik Peirce, penggambaran karakter Buddha yang ditampilkan di dalam film ini adalah penggambaran sifat-sifat asli Buddha yang merujuk kepada ajaran agama Buddha yaitu sabar, memaafkan orang lain dan tidak menilai seseorang dari penampilan luarnya. Sifat-sifat tersebut terlihat saat Buddha menjadi manusia dan menjalani kehidupan sebagai manusia di Jepang. Meskipun digambarkan sebagai sosok yang religius, namun ada juga penggambaran adegan di dalam film ini yang menghilangkan tingkat kesakralan Buddha yaitu ketika Buddha menjadi sasaran kenakalan seorang anak.
Keyword :
Buddha, Saint Oniisan, Semiotika Peirce,
References :
Andreasen, Esben dkk,(1995) Japanese Religions: Past and Present 1 : Routledge
Aziz-Us-Samad, Ulfat,(1990) Agama Besar Dunia 1 : Ahmadiyya Anjuman Ishaat-i-Islam
Sayadaw, Tipitakadhara Mingun,(2008) Riwayat Agung Para Buddha: The Great Chronicle of Buddhas. 1 : Ehipassiko Foundation & Giri Mangala Publications
Archive Article
Cover Media | Content |
---|---|
![]() Volume : 5 / No. : 1 / Pub. : 2016-09 |
|