AntroUnairDotNet
ISSN 2303-3053
Vol. 6 / No. 1 / Published : 2017-01
Order : 4, and page :39 - 49
Related with : Scholar Yahoo! Bing
Original Article :
Aktivitas penambang batu kapur (saren) di desa leran kulon kecamatan palang kabupaten tuban
Author :
- Angela Sahru Zaini Nadiva*1
- Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Abstract :
ABSTRAK Penambangan batu kapur yang dilakukan di Desa Leran Kulon, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban sudah beberapa kali mengalami longsor. Meskipun lokasi tambang sering longsor, aktivitas penambangan masih saja dilakukan. Fenomena ini menarik untuk dikaji. Rumusan masalah penelitian terkait dengan alasan pemilik tambang dan pekerja masih melakukan aktivitas tambang serta kendala yang muncul dan bagaimana strateginya. Metode penelitian dengan menggunakan metode etnografi. Observasi partisipasi dilakukan pada Aktivitas Penambang Batu Kapur (Saren). Teknik Pengumpulan data kualitatif dengan wawancara mendalam pada delapan informan sesuai dengan pedoman wawancara. Teknis analisis data dengan menggunakan teori Fungsionalisme dari Bronislaw Malinowski. Hasil penelitian adalah bahwa kendala yang dihadapi oleh penambang terkait dengan debu yang mengganggu penglihatan dan pernafasan, batuan yang mudah pecah sehingga tidak layak jual, kerusakan mesin serkel dan ketika musim hujan akses menuju lokasi tambang yang sulit mengakibatkan truk mogok, razia kelengkapan berkendara pada sopir yang menyetor batu kapur, serta strategi dengan melibatkan anggota keluarga pada aktivitas tambang hingga pemasaran batu kapur dengan membaca peluang pasar. Kata kunci: aktivitas, penambang batu kapur, kendala. ABSTRACT Mining limestone conducted in Leran Kulon village, District Cross, Tuban has experienced landslides several times. Although landslides frequently happens on the mine site, mining activities are still running. This phenomenon is interesting to be studied. The research problems are related to the reason why mine owners and mine workers are still doing mining activity, the obstacles that arise, and what are their strategies to work around those obstacles. The methods used in this research are ethnographic methods. Observation participation is done on the activities of the limestone miners (Saren). Qualitative data collection techniques are done using in-depth interviews on eight informants in accordance with the guidelines for interview. Technical analysis of data by using the theory Fungsionalisme of Bronislaw Malinowski. The result of the study shows that miners are facing several obstacles such as dust interfering with vision and breathing, rocks that are too brittle so they are not worth selling, engine failure on the serkel machine because of excessive usage, difficulties to access mining site during rainy season causing truck drivers to strike, police raids on the limestone truck driver’s driving condition and completeness. Not only that, but also the strategy of involving the miners’ family members as well as limestone marketing by reading the market opportunities through the change of seasons and socio-cultural aspects. Keywords: activity, limestone miners, obstacles.
Keyword :
aktivitas, penambang batu kapur, kendala,
References :
Spradley, James, P. ,(1997) Metode Etnografi. AntroUnairdotNet, Vol.VI/No.1/Pebruari 2017, hal 49 : Yogyakarta: Tiara Wacana
Archive Article
Cover Media | Content |
---|---|
![]() Volume : 6 / No. : 1 / Pub. : 2017-01 |
|