Jurnal Politik Muda
ISSN 2302-8068
Vol. 7 / No. 2 / Published : 2019-11
Order : 8, and page :89 - 106
Related with : Scholar Yahoo! Bing
Original Article :
Komunikasi politik antara calon legislatif pkb dan warga nahdliyin dalam pemilihan umum 2014: studi pada dapil 1 jawa timur (surabaya-sidoarjo)
Author :
- MUCHASSANAH RACHMAHWATI ALFI’AN*1
- Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Abstract :
Penelitian ini mengkaji komunikasi politik antara politisi PKB, khususnya yang menjadi calon dalam Pemilu 2014 dan pemilih warga nahdliyin. Komunikasi politik diantara keduanya berlangsung dalam konteks komunitas kultural khas, yaitu komunitas NU yang dikenal sebagai komunitas islam tradisional. Pertanyaan penelitian yang diajukan adalah upaya komunikasi politik apa saja yang dilakukan Caleg PKB terhadap warga nahdliyin dan bagaimana respon yang diberikan warga nahdliyin terhadap komunikasi politik tersebut. Untuk menjawab pertanyaan tersebut, peneliti menggunakan teori komunikasi politik dari Firmanzah yaitu komunikator, pesan politik, media yang digunakan, hambatan, komunikan, dan respon. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif, dengan subjek Caleg PKB, tim sukses, dan warga nahdliyin. Hasil penelitian menunjukkan bahwa upaya komunikasi politik yang dilakukan Caleg PKB bervariasi, dari segi bentuk komunikasi ada tatap muka, ada yang lewat media, serta ada yang memobilisasi melalui rekreasi. Masing-masing cara yang dilakukan juga bervariasi, dalam hal tatap muka, ada yang mengumpulkan orang, dan ada yang mendatangi orang. Selanjutnya, dari segi media, ada yang menggunakan media elektronik, internet, dan cetak. Cara yang terakhir, memobilisasi warga nahdliyin melalui rekreasi ziarah wali lima. Dalam melakukan semua upaya tersebut, pesan yang disampaikan dalam melakukan komunikasi politik tidak terlepas dari nilai historis hubungan antara NU dan PKB. Semua upaya tersebut dilakukan dengan tujuan memengaharui warga nahdliyin agar memilih Caleg PKB pada saat Pemilu. Komunikasi politik pada akhirnya akan menghasilkan umpan balik dari proses komunikasi politik yang terjadi. Dari penelitian ini, umpan balik yang terjadi berupa respon yang warga nahdliyin berikan dalam menanggapi pesan, bahasa, media, maupun simbol-simbol yang disampaikan oleh Caleg PKB serta diikuti dengan sikap memilih pada Pemilu 2014. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, respon positif lebih banyak diperoleh oleh Caleg PKB yang melakukan komunikasi langsung
Keyword :
komunikasi politik, caleg PKB, warga nahdliyin, pemilu legislatif,
References :
Firmanzah,(2008) Mengelola Partai Politik -- : Jakarta: Buku Obor
Zada, Khamami dan Sjadzli, Fawaid,(2010) Nahdlatul Ulama: Dinamika Ideologi dan Politik Kenegaraan -- : Jakarta: PT Kompas Media Nusantara
Archive Article
Cover Media | Content |
---|---|
![]() Volume : 7 / No. : 2 / Pub. : 2019-11 |
|