Information Berkala Ilmiah Kimia Farmasi
Petunjuk Penulisan Naskah Berkala Ilmiah Kimia Farmasi
TULISKAN JUDUL DALAM BAHASA INDONESIA YANG MENCERMINKAN KERJA DAN HASIL PENELITIAN (MAKSIMAL 15 KATA, RATA KIRI, BOLD, 12pt)
TULISKAN JUDUL DALAM BAHASA INGGRIS TERJEMAHAN JUDUL BAHASA INDONESIA (MAKSIMAL 15 KATA,RATA KIRI, BOLD, 12pt)
Penulis Pertama1, Penulis Kedua2, Penulis Ketiga3 (10pt)
Catatan: Berikan tanda *) setelah nama, jika merupakan penulis korespondensi 1Institusi Penulis Pertama, misalnya Departemen, Fakultas, Universitas (10pt) Alamat Institusi Penulis Pertama (10pt) 2Institusi Penulis Kedua, misalnya Departemen, Fakultas, Universitas (10pt) Alamat Institusi Penulis Kedua (10pt)
ABSTRAK ( CENTER)10pt, spasi 1) Tuliskan abstrak dalam bahasa Indonesia yang merupakan rangkuman dari artikel. Abstrak dibuat dalam satu paragraf dan maksimal terdiri dari 250 kata. Dalam abstrak harus memuat latar belakang, tujuan, metodologi, hasil, dan kesimpulan, tetapi tidak perlu mengekplisitkan kata-kata tersebut. Abstrak tidak boleh berisi tabel/gambar, tidak perlu mencantumkan sitasi. Penggunaan singkatan seminimal mungkin.
Kata kunci: tuliskan tiga sampai enam kata kunci
ABSTRACT (10pt, Spasi 1)
Abstract tidak harus terjemahan dari abstrak kata demi kata, tetapi mempunyai isi yang sama. Format sama dengan abstrak, tetapi maksimal terdiri dari 250 kata. Tujuan dan cara kerja disusun dalam bentuk past tense, sedangkan hasil dan kesimpulan dalam bentuk simple present tense.
Keywords: tuliskan tiga sampai enam kata kunci dalam bahasa inggris
Penulis korespondesi: (9pt)
Nama, Institusi penulis misal Departemen,Universitas, Alamat institusi. Email:
PENDAHULUAN (10pt)
Naskah ditulis dalam bahasa Indonesia atau bahasa Inggris dengan huruf Times New Roman, 1 (satu) kolom, kerapatan 1 spasi, pada kertas A4. Penulis diminta mengirim dalam bentuk file yang diketik dengan program MS-Word dan disubmit melalui OJS dengan alamat: http://journal.unair.ac.id/BIKF@berkala-ilmiah-kimia-farmasi-media-96.html Jumlah paragraf tidak dibatasi tetapi harus mencakup latar belakang, tujuan penelitian, posisi penelitian terhadap penelitian sebelumnya dan kebaruan penelitian/noveltynya. Sedikit landasan teori yang langsung berkaitan dengan isi artikel dapat dimasukkan. Tidak perlu dibuat anak judul (sub bab) dalam pendahuluan.
METODE PENELITIAN (10pt)
Metode penelitian terdiri dari 2 sub bab yaitu alat dan bahan dan jalannya penelitian. Jika analisis data bersifat spesifik, atau cara analisisnya baru, maka dapat ditambahkan sub bab Analisis Data. Sub bab ditulis tanpa numbering maupun bullet.
Alat dan Bahan
Cantumkan alat-alat besar atau alat-alat khusus yang digunakan dalam penelitian beserta merk, tipe, dan spesifikasinya. Alat-alat yang sudah umum dipakai dalam percobaan laboratorium seperti alat gelas, serbet, pisau bedah, dan lain-lain, tidak perlu dicantumkan. Alat-alat spesifik/khusus, misalnya alat yang dirancang sendiri, atau hasil modifikasi alat standard harus dicantumkan skema/gambar/fotonya.
Derajat dan spesifikasi bahan, merk, dan supplier untuk setiap bahan harus dicantumkan. Jenis kelamin, galur, umur, dan rata-rata berat badan dan SD hewan uji harus dilaporkan dibagian ini. Jika simplisia diperoleh dari pengambilan sendiri dari tanaman yang hidup sebisa mungkin mencantumkan umur tanaman/buah/posisi daun, bulan pengambilan, dan waktu pengambilan. Jika dari pembelian harus disebutkan sumber pembeliannya.
Jalannya Penelitian Bagian ini memuat jalannya penelitian yang secara spesifik digunakan dalam penelitian. Alur kerja yang sederhana tidak perlu dibuat skema. Cara kerja yang sudah umum tidak perlu dijelaskan secara detail.
Langkah penelitian yang panjang dapat dibuat dalam sub sub bab tahapan-tahapan penelitian dengan numbering angka arab. 1. Langkah I penelitian
Jelaskan langkah penelitian secara singkat tetapi jelas sehingga memungkinkan penelitian lain untuk melakukan kembali dengan hasil yang sama. 1. Langkah II penelitian dst
Analisis Data Metode analisis data yang baru harus dijelaskan secara detail beserta rumus-rumusnya (persamaan). Jika naskah mengandung persamaan lebih dari 3, harus diberi nomor persamaan.
HASIL DAN PEMBAHASAN (10pt) Hasil dan pembahasan memuat tiga hal yaitu (1)deskripsi dan (2)interpretasi (explanasi/penjelasan) hasil penelitian dan (3)diskusi (komparasi) hasil dibandingkan dengan hasil penelitian-penelitian sebelumnya. Jika sub bab hasil dan pembahasan sangat panjang dapat dibuat sub sub bab dengan numbering angka arab.
Deskripsi hasil dapat berupa tabel dan gambar dengan diberi nomor urut (Tabel menggunakan urutan angka romawi, Gambar menggunakan urutan angka arab) sesuai dengan letaknya pada naskah seperti contoh berikut:
Tabel I. Hasil uji aktifitas fibrinolitik Bacillus sphaericus BM 9.1 dari berbagai media
Media Produksi |
Diameter (mm) Koloni (mm) |
Diameter Zona Jernih (mm) |
Indeks Aktivitas Fibrinolitik |
NA KONTROL |
4 |
20,3 |
5,07±0.2 |
NA 2% + KNO3 1% |
4 |
23,5 |
5,85±0.2 |
NA 2% +NH4Cl 1% |
4 |
17,8 |
4,45±0.2 |
NA 2% +NaNO3 1% |
4 |
18,0 |
4,50±0.2 |
Agar 2% + KNO3 1% |
4 |
21,0 |
5,25±0.2 |
Kontrol Negatif |
4 |
- |
- |
Gambar dan Tabel diletakan pada lampiran tersendiri
KESIMPULAN (10pt)
Kesimpulan dibuat satu paragraf, tanpa sitasi.
UCAPAN TERIMAKASIH (10pt)
Jika dianggap perlu, misalnya penyumbang dana, teknisi, dan teman diskusi, dapat dituliskan di bagian ini.
DAFTAR PUSTAKA (10pt)
Daftar pustaka diutamakan 10 tahun terakhir (minimal 75% dari minimal 10 pustaka yang diacu). Daftar pustaka ditulis dalam urutan abjad secara kronologis tanpa nomor urut (Sistem Harvard). a). Buku; semua nama penulis disebutkan (nama akhir ditulis lengkap, diikuti singkatan nama depan), tahun terbit, judul artikel, nama editor, judul buku dan volume (ditulis miring/italic), edisi, penerbit, kota dan nomor halaman.
Contoh:
Indrayanto, G., Syahrani, A., Utami, W., Santoso, M.H. (1994) Diosgenin, in: Brittain, H.G. (Ed.) Analytical Profiles of Drug Substances and Excipients, Vol.23, Academic Press, New York- London, pp. 99-124.
Tyler, V.E., Brady, L.R., Robbers, J.E., (1988) Pharmacognosy, 9th Ed., Lea and Febiger, Philladelphia, pp. 57-81.
b). Majalah/jurnal; semua nama penulis disebutkan (nama akhir ditulis lengkap, diikuti singkatan nama lainnya yang diambil dari huruf depan nama tersebut) setelah itu ditulis tahun terbit, judul artikel, nama majalah jurnal dan volume (ditulis miring/italic) terakhir nomor halaman. Contoh: Agrawal, P.K. (1992) NMR Spectroscopy in the structural elucidation of oligosaccharides and glycosides, Phytochemistry, 31, pp. 3307-3330.
Syahrani, A., Indrayanto, G., Sutarjadi, Wilkins, A., (1997) Bioconversion of salicylamide by cell suspension cultures of Solanum mammosum, Chemical and Pharmaceutical Bulletin, 45, pp. 555-557.
c). Skripsi, thesis, disertasi atau poster serta lainnya. Contoh: Sondakh, R., (1989) Biotransformasi progesteron oleh kultur kalus Solanum mammosum, Tesis Magister Sain, Fakultas Pascasarjana Universitas Airlangga.
Naskah yang diterima akan dikoreksi, diberi catatan dan dikirimkan kembali kepada penulis untuk diperbaiki. Penulis mengirimkan kembali naskah yang telah diperbaiki dalam bentuk cetakan dan bentuk file. Penulis akan menerima satu eksemplar naskah terbitan.
2019-11-07, Source :